Tuesday 10 May 2011

MUSIKALITAS MANUSIA

Apa yang membuat seseorang menjadi unik dan bagaimana perilaku musikal bisa searah dengan keunikan tersebut ? apakah musik terpisah dari sifat kemanusiaan atau ada bukti yang melekat mendukung bahwa musik adalah bagian yang melekat pada sifat manusia? Ila ada pertanyaan mengapamanusia itu unik da berbeda dengan makhluk lain, maka dengan cepat jawabannya adalah : perbedaan selalu kontras dan tidak ada yang sama. Mungkin saja ada makhluk lain memiliki beberapa karakter khusus yang sama dengan manusia tetapi tidak dalam tingkatan yang sama. Misalnya, bila disepakati bahwa salah satu karakteristik yang berbeda dari manusia adalah bahasa, maka sangat memungkinkan terdapat kesamaan system komunikasi pada dolphin (ikan lumba- lumba) atau bahasa isyarat yang digunakan simpanse sebagai salah satu bentuk dasar dari perilaku yang sama. Atau bila dikatakan organisasi social adalah sifat manusia, maka akan parallel dengan apa yang ditemukan pada perilaku semut atau kumbang. Manusia memiliki ritual yang terkait dengan kematian demikian pula dengan gajah yang memiliki perilaku semacam ritus pemakaman. Pada tingkatan yang berbeda, musik memiliki padanan dengan nyanyian ikan paus. Bagaimanapun juga tingkat keterlibatan manusia dalam perilaku, bahasa, organisasi social, ritual, dan musik yang membedakannya dengan mkhluk lain.
Bila humanitas manusia merupakan hasil dari derajat keterlibatannya dalam perilaku tertentu, maka akan tentu lebih tinggi dari hewan walau memiliki beberapa bentuk dasar perilaku yang sama. Mestinya perbedaan antara pola manusia dan hewan secara luas itulah yang membuat manusia menjadi : unik. Kembali ke persoalan bahasa, memang benar bahwa simpanse dalam sebuah laboratorium dapat dilatih berkomunikasi melalui bahasa isyarat manusia dengan bantuan pelatih yang juga manusia. Sementara dalam lingkungannya sendiri niscaya simpanse juga saling berkomunikasi. Setelah jutaan tahun, mereka tetap tidak mengembangkan keterampilan linguistic atau menyamai keterampilan komunikasinya dengan manusia.
Dengan demikian bila manusia terutama sekali berbeda dalam taraf perilaku saja lantas bagaimana menjelaskannya? Apa saja sebenarnya sifat asli manusia? Jawaban beberapa pertanyaan mendasar seperti di atas telah berabad dideteksi oleh filsuf, ilmuwan, maupun seniman. Walau tetap harus diakui tidak mudah untuk menemukan jawaban yang memuaskan. Namun, dari penemuan dan pencarian sekian lama akhirnya dapat diikhtisarkan sepuluh topic yang menjelaskan hubungan musik dengan keunikan dan sifat yang dimiliki manusia.
Yaitu ,(1) secara biologis dengan jelas menunjukkan adanya perbedaan anatomi dan kebebasan dari perilaku instingtif. Potensi biologis, terutama sekali dari otak manusia yang membedakan manusia dengan hewan. Kemudian, (2) tingkat adaptabilitas yang tinggi membuat manusia menjadi unik. Mungkin saja manusia tidak memiliki keahlian fisik yang khusus tetapi pasti memiliki kekhususan mental. Konsep perbedaan tersebut berguna untuk memahami bagaimana manusia mengekspresikan kebutuhan melalui perilaku yang tidak terbatas. Manusia tidak hanya hidup melalui cara yang tertentu tetapi bebas beradaptasi dengan berbagai gaya hidup.
Lalu, (3) manusia merupakan satu-satunya makhluk yang menjalani evolusi cultural. Kultur adalah media yang membuat manusia secara berkesinambungan melakukan adaptasi dengan lingkungannya. Sekaligus sebagai cara mendistribusikan keahliannya kepada generasi baru secara berkelanjutan. Juga,(4) perilaku simbolik berupa bahasa verbal sebagai atribut kemanusiaan yang sangat khusus. Bahasa membuat manusia dapat berkomunikasi dan mengekspresikan pikiran secara tepat atau melalui perumpamaan. Selain itu, manusia juga memiliki banyak perilaku simbolik non-verbal. Kemampuan ini tidak hanya berguna sebagai pelengkap kata-kata tetapi juga untuk mengekspresikan diri ketika kata-kata sudah tidak memungkinkan.
Selanjutnya,(5) cinta yang menjadikan manusia memiliki keinginan kuat untuk memberi dan menerima. Proses percintaan adalah sifat kritis bagi perkembangan dan pemeliharaan kepribadian yang sehat. Karena merupakan perilaku yang penting maka cara membagi dan mengekspresikan cinta diagendakan dalam beberapa cara. Kemudian diikuti(6) aktivitas bermain yang bukan hanya menyenangkan tetapi adalah bagian penting dari kehidupan manusia. Permainan pada sebuah perayaan formal menduduki posisi penting dalam semua budaya. Permainan kreatif berasal dari manipulasi lingkungan sensori yang berisi elemen-elemen penuh kejutan dan petualangan.
Dilanjutkan dengan,(7) religi yang dibutuhkan manusia untuk ibada dan telah berakar sebagai perilaku yang universal. Baik sebgai individu atau kelompok, semua manusia akan merefleksikan berbagai ha yang bersifat spiritual. Demikian pula dengan,(8) teknologi yang sering disebut sebagai perkakas. Keberhasilan teknologi pada kenyataannya membuat manusia mampu menemukan kemajuan dihampir semua bidang yang digelutinya. Teknologi saat ini sudah tidak bisa dari perilaku dan segala kebutuhan hidup manusia di manapun. Teknologi membuka cakrawala pemikiran dan perilaku baru sebagai dampak dari sifat pengembaraan yang dimiliki manusia. Topik penting lainnya,(9) pengetahuan sebagai ihwal untuk memuaskan rasa ingin tahu manusia yang pada prinsipnya memang diciptakan untuk menjadi kreator. Rasa keingintahuan yang membuat manusia berkreasi dengan berbagai v=cara dan pengetahuan.
Terakhir,(10) sensitivitas estetik yang dalam praktik ras manusia sehari-hari selalu tampak melalui perhatian terhadap keindahan. Manusia bergerak oleh karena pengalaman yang indah juga dari keindahan yang diciptakan. Mencipta dan merespons keindahan merupakan bagian dan kuota manusia.

No comments:

Post a Comment